Friday, March 6, 2020

Tinggi Banget....

Aku mengambil foto ini pada hari terakhir liburanku di Brunei Darussalam, negara kecil di Asia Tenggara yang kebanyakan duit, sampai kubah masjid dilapisi emas.

Kampong Ayer
Ketika aku mengambil foto ini kami (aku dan keluargaku) sedang berwisata mengelilingi Kampong Ayer. Ah iya, penjelasan sedikit Kampong adalah pelesetan kampung dan Ayer adalah pelesetan air, jadi tempat ini adalah kampung diatas air. Untuk kalian yang gak terlalu banyak duit daripada ke Venice mending ke sini nih. Kesan pertamaku saat datang di desa ini adalah... sepi banget, hah jadi ornamen doang? Terus aku masuk lebih dalam ke kampungya, ternyata... wow, ternyata ramenya kayak kampung biasa. Ada yang nyuci baju, beli makan di warung, anak-anak ke sekolah, bakan lengkap dengan ibu-ibu yang nge gossip depan rumah. Untuk lokasi kampung ini berada di daerah Bandar Seri Begawan, sekitar 6 km dari masjid Omar Ali Saifuddien


Jembatan RIPAS
Dari jauh, aku melihat jembatannya, aku awalnya hanya melihat ujung tertingginya saja nongol diatas atap-atap rumah. "hah apaan tuh, masa ada gedung setinggi itu diatas air?" Perahu yang aku naiki bergerak mendekati jembatannya, gila tinggi banget. Jembatan ini menjulang tinggi dengan ketinggian 157 meter dan juga memiliki panjang 300 meter! Nama jembatan ini adalah jembatan Raja Istri Pengiran Anak Hajah Saleha, dan karena panjang banget, biasa disingkat RIPAS. Aku sedang senang-senangya mengagumi pemandangan ketika perahu kami putar balik, sudah 30 menit kami berkeliling, kami sudah harus kembali ke daratan.

Yah, sampai sini saja ceritaku melihat jembatan sekaligus bangunan tertinggi di Brunei termakasih sudah membaca sampai akhir!








No comments:

Post a Comment